Selasa, 19 Juli 2011

Upaya Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Akan Pentingnya Posyandu Di Desa Jagamulya Kecamatan Malausma Kabupaten Majalengka

A.    Latar Belakang
Sebagai salah satu daerah yang berada diwilayah kecamatan Malausma, Desa Jagamulya merupakan desa yang mempunyai banyak potensi, hal ini berdasarkan temuan–temuan kelompok kami yang telah terlibat dalam kehidupan masyarakat Desa Jagamulya. Adapun potensi–potensi yang ditemukan diantaranya mencakup beberapa Aspek yaitu : Aspek Pendidikan, Aspek Jalan, Aspek pengairan, Aspek Ekonomi, Aspek Kesehatan, Aspek Pemerintahan, Aspek Sosial Masyarakat, Aspek Kebersihan dan Aspek Keagamaan. Selain potensi yang ada ternyata masih banyak juga masalah – masalah yang kami temukan dalam kehidupan masyarakat Desa Jagamulya, masalah–masalah ini kami dapatkan dari hasil penelusuran yang kami lakukan dan kemudian kami simpulkan dalam bentuk Transektoral, baik Transektoral sosial maupun Transektoral wilayah.
Kesehatan merupakan salah satu aspek yang paling penting dalam kehidupan.  Desa Jagamulya merupakan  salah satu desa yang mempunyai kesehatan terendah, khususnya pada Ibu hamil dan anak balita,  Karena sebagian masyarakat warga desa Jagamulya  lebih percaya ke dukun (paraji) daripada ke Bidan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya warga yang melahirkan di bantu oleh dukun (paraji). Selain itu kurangnya perhatian masyarak terhadap kesehatan anaknya, hal ini terlihat dari posyandu yang diadakan setiap minggu pertama awal bulan ini selalu ada saja orang tua yang tidak menimbang anaknya. Setidaknya ada dari setengahnya yang tidak hadir dalam posyandu.  Banyak beberapa faktor atau kendala yang menyebabkan posyandu kurang diminati warga. Kendala yang pertama yaitu tempat, warga desa Jagamulya  dusun alas jaga terlalu jauh untuk datang ke posyandu karena harus melewati sawah dan jalannya yang kurang baik. Yang kedua yaitu kesibukan masyarakat, masyarakat desa Jagamulya umumnya bekerja sebagai petani yang menyebabkan mereka harus pergi pagi dan pulang sore. Dan yang ketiga yaitu kurangnya kesadaran masyarakat akan kesehatan balita mereka.
B.       Topik     
Kesehatan merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan, karena apabila masyarakat sehat maka semua kegiatan dapat di lakukan dengan lancar. Namun karena kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, kegiatan posyandu yang diadakan setiap minggu pertama awal bulan kurang mendapat respon dari masyarakat desa Jagamulya, dari sekitar 200 balita yang ada di Desa ini hanya 50% saja yang datang ke posyandu.
Dari beberapa masalah di atas yang dihadapi oleh warga desa Jagamulya tentang masalah kesehatan, penulis mengambil masalah tentang masalah Posyandu, yaitu “Upaya Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan Pentingnya Posyandu Di Desa Jagamulya”.  Karena ini merupakan masalah penting bagi kelangsungan hidup anak di masa yang akan datang.
C.      Tujuan               
Dari tema yang diangkat penulis, maka tujuan dari kegiatan KKN yang dilaksanakan di Desa Jagamulya Kecamatan Malausma Kabupaten Majalengka adalah :1). Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan pada balita yang ada di desa Jagamulya, 2). Secepatnya Polindes desa di resmikan, agar ada tempat yang khusus untuk memeriksakan kesehatan warga, 3). Kegiatan posyandu berjalan dengan lancar dan di ikuti oleh semua orangtua yang mempunyai anak balita.
D.      Letak Geografis
     Desa Jagamulya merupakan desa yang terletak di kecamatan malausma kabupaten majalengka propinsi jawa barat. Desa dengan kondisi alam pegunungan ini disebelah utara berbatasan dengan desa lebakwangi, sebelah barat berbatasan dengan desa banyusari, sedangkan sebelah timur dan selatan berbatasan dengan desa cimuncang.
     Kondisi social masyarakat desa dengan jumlah penduduk + 1500 KK ini sangat sopan, ramah dan toleran terhadap tetangga, selain itu juga masyarakatnya masih menjunjung tinggi norma-norma agama serta system gotong royong yang masih terjaga. Selain itu juga pengaruh sesepuh dan tokoh agama kepada masyarakat lebih besar daripada aparat desa.
     Dari penelusuran yang dilakukan oleh penulis, masyarakat jagamulya keadaan ekonominya cukup baik. Mata pencahariaan masyarakat desa jagamulya didominasi oleh petani, wiraswasta dan perantau. Hasil pertanian dari desa yang terbagi menjadi dua dusun ini adalah padi, jagung serta sayuran lainya. Di bidang peternakan umumnya masyarakat jagamulya memelihar ayam, kambing serta ikan nila.
     Sebagaimana yang telah disinggung diatas bahwa masyarakat jagamulya terkenal dengam masyarakat yang ramah, sopan serta religious, sehingga sangat jarang di desa ini ditemukan masyarakat yang bergaya glamour serta gaya seperti orang kota, hal ini dikarenakan kehidupan pesantren sangat melekat di masyarakat desa jagamulya.
     Dibidang politik dan pemerintahan masyarakat desa jagamulya mengalami pasang surut kepemimpinan kepala desa, tidak jarang kepala desa sering diturunkan oleh masyarakat dengan berbagai macam alasan, bahkan sering pula terjadi kekosongan kepemimpinan selama beberapa tahun. Diluar itu dibidang politik masyarakat desa jagamulya hanya ramai pada saat pemilihan umum atau pilkada.
      Di desa jagamulya hampir tidak ditemukan organisasi keagamaan atau ormas lainya, hal ini dikarenakan kepercayaan masyarakat kepada sesepuh desa sangat kuat, dan masyarakat sangat sulit untuk menerima perbedaan dalam hal keagamaan yang tidak sesuai dengan kepercayaan mereka sendiri.
E.       Analisis Masalah
 Dari berbagai macam permasalahan mengenai kegiatan posyandu di desa Jagamulya, penulis mengkaji akar permasalahannya yaitu :kurangnya kesadaran serta respon masyarakat akan pentingnya kesehatan pada balita sehingga yang mengikuti posyandu hanya 50% saja, hal ini disebabkan kurangnya komunikasi antar masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan tidak diadakannya penyuluhan oleh dinas kesehatan terkait di Desa Jagamulya,  Tidak adanya tempat khusus untuk kegiatan posyandu, selama ini kegiatan posyandu ikut di tempat karang taruna desa. Karena  polindesnya belum di resmikan dan di fungsikan sebagaimana mestinya.  Untuk masyarakat yang ada di dusun  Alas Jaga terlalu jauh bila mengikuti posyandu di tempat yang di sediakan oleh bidan desa.  
F.        Usulan dan Rekomendasi
Saran penulis terhadap upaya kesadaran masyarakat terhadap posyandu ini: 1). Diadakannya kegiatan penyuluhan dari desa maupun dinas kesehatan akan pentingnya posyan du bagi balita, 2). Secepatnya diresmikan polindes yang telah di bangun, agar kegaiatan untuk kesehatan dapat berjalan dengan semestinya. 3). Untuk masyarakat yang ada di dusun alas jaga di carikan jalan keluar agar balitanya bisa mengikuti posyandu, misalnya bisa juga bidan dari puskesmas datang ke dudn alas jaga. 4). Semua kegiatan yang dilakukan semata-mata hanya untuk meningkatkan kesehatan warga di masa yang akan datang.
G.      Penutup
Kesehatan merupakan salah satu aspek yang sangat penting bagi manusia. Oleh karena itu manusia harus memeriksakan kesehatannya mulai dari awal kandungan sampai tua. Hal ini juga harus di perhatikan oleh orang tua yang mempunyai anak balita, karena usia anak di bawah lima tahun masih harus mengikuti kegiatan posyandu, diantranya kegiatan imunisasi, penimbangan dan dan lainnya masih sangat di butuhkan oleh balita. Oleh karena itu penulis, bidan desa dan masyarakat harus bertekad untuk mengupayakan agar kegiatan posyandu berjalan dengan lancar dan semua orang tua yang  mempunyai anak balita di Desa Jagamulya mengikuti kegiatan posyandu.
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar